BANGKA SELATAN – Rektor Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung, Ir. Fadillah Sabri, S.T., M.Eng., IPM kobarkan semangat juang para pahlawan kala sampaikan amanat pembina upacara dihadapan siswa-siswi SMA Negeri 1 Toboali di lapangan sekolah SMA N 1 Toboali, Senin (6/11/2023).
“Dipundak kalianlah harapan Indonesia, kalianlah masa depan Indonesia, ditangan kalian Insyaa Allah Republik ini akan terus dipertahankan. Apakah kalian siap menjadi pemimpin masa depan?”, tanya Ir. Fadillah disambut jawaban tegas ” Siaaapp” dari peserta upacara.
Melalui Radio Republik Indonesia, tambahnya, di bulan November ini Bung Tomo mampu menyemangati rakyat Indonesia. Kata-kata Bung Tomo telah menyemangati pemuda-pemuda Indonesia yang berada di Surabaya dengan teriakan yang sangat fenomenal.
“Merdeka atau mati ! ! !”, teriak cendikiawan muslim Bangka Belitung ini menirukan pekik perjuangan Bung Tomo kala itu.
Bak terhipnotis, siswa-siswi SMA Negeri 1 Toboali mengekspresikan semangat yang sama dan dengan tegas kerap kali meneriakkan iyel-iyel yang dibawakan oleh pembina upacara.
“Di hotel Yamato, pemuda-pemuda Surabaya disana melihat berkibarnya bendera belanda yakni merah-putih-biru, kemudian seorang pemuda merobek bendera belanda berwarna biru sehingga menjadi merah putih, maka tegaklah NKRI”, sebutnya disambut tepuk tangan riuh siswa-siswi SMA N 1 Toboali.
Sementara, salah satu siswa kelas XI, Singgih Judhirama merasa bangga dapat berjumpa dengan Rektor Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung. Baginya apa yang disampaikan pembina upacara mampu menyemangati para peserta upacara.
“Alhamdulillah atas kedatangan pak Rektor di SMA kami ini, semoga membawa kebaikan bagi siswa-siswi disini atas segala amanat yang diberikan”, kata Singgih saat diwawancarai. (**/Red)