Bangkatimes.com|Pangkalpinang – Jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang menghadiri acara Sholat Subuh Berjamaah dan Tausyiah dalam Rangka Kegiatan Subuh Keliling Gerakan Bangun Subuh Warga Pangkalpinang (Gerbang Surga PGK) bersinergi dengan Dewan Masjid Indonesia se-Kota Pangkalpinang di Masjid Nurul Ghani, Kelurahan Lontong Pancur Kecamatan Gabek, Minggu (28/06/25).
Gerbang Surga PGK yang dilaksanakan merupakan sudah memasuki edisi ke-207 dengan tema subuh berjamaah, tausyiah, dan bekisah cari solusi di kota kite. Seperti biasanya, setelah sholat berjamaah dilanjutkan pembacaan kalam ilahi dan ditutup dengan tausyiah.
Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Nurul Ghani dalam sambutannya mengucaplan terimakasih kepada Gerbang Surga PGK edisi ke-207 telah berkunjung ke Masjid Nurul Ghani.
“Saya ucapkan terimakasih atas kunjungan Gerbang Surga PGK edisi ke-207 di masjid kami. Upaya memakmurkan masjid merupakan tugas kita bersama, masjid kita hanya berkutat pada ibadah maghdoh, namun tertinggal pada perputaran perekonomian masjid untuk memakmurkan masjid itu sendiri,” ungkap DKM Nurul Ghani.
Sementara itu, ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Pangkalpinang menyampaikan bahwa keliling masjid dalam giat Gerbang Surga PGK sudah edisi ke-207, bahkan ada beberapa masjid telah dikunjungi berulang mengingat giat tersebut terus berjalan walaupun semua masjid sudah dikunjungi semua.
“Alhamdulillah kita sudah masuk edisi yang ke-207 agenda keliling masjid dalam giat Gerbang Surga PGK, bahkan ada beberapa masjid yang sudah 2 atau 3 kali telah kita dikunjungi. Hal ini adalah komitmen kita untuk mengajak warga Kota Pangkalpinang untuk sholat subuh ke masjid di sekitar tempat tinggalnya,” imbuhnya.
Ust. Heri Anggara dalam tausyiahnya menyampaikan bahwa masjid yang tidak memiliki program maka hanya dipergunakan sebagai ibadah maghdoh saja, maka masjid harus mengikuti arus perkembangan zaman yang melibatkan peran anak-anak muda, perputaran ekonomi masjid, serta penggunaan teknologi.
“Sebagus apapun masjid kalau tidak ada program maka hanya sebatas ibadah maghdoh, maka masjid-masjid kita harus kita makmurkan dengan mengikuti perkembangan zaman dari segi perputaran ekonomi dan menghidupkan masjid dengan anak-anak muda. Dunia digital juga harus terlihat pada program masjid agar kegiatan-kegiatan di masjid yang bermanfaat dapat disebar sebagai edukasi kepada sesama,” sampainya.
By: B..





